Pernikahan atau Perkawinan

Renungan bagi kita laki-laki.

Pernikahan atau perkawinan, menyingkap tabir rahasia.

Istri yang kamu nikahi,
tidaklah semulia Khadijah,
tidaklah setaqwa Aisyah,
pun tidak setabah Fatimah,
apalagi secantik Zulaikha ....

Justru Istri hanyalah wanita akhir zaman,
yang punya cita-cita, menjadi shalehah ….

Pernikahan atau pun perkawinan, mengajar kita kewajiban bersama ....

Istri menjadi tanah, kamu langit penaungnya.
Istri ladang tanaman, kamu pemagarnya.
Istri kiasan ternakan, kamu gembalanya.
Istri adalah murid, kamu mursyid-nya.
Istri bagaikan anak kecil, kamu tempat bermanjanya.

Saat Istri menjadi madu, kamu teguklah sepuasnya.
Ketika istri menjadi racun, kamulah penawar bisanya.

Seandainya istri tulang yang bengkok, berhati-hatilah meluruskannya ....

Pernikahan atau perkawinan, menginsafkan kita perlunya iman dan takwa.
Untuk belajar meniti sabar dan rida Allah SWT. Karena memiliki istri yang taat sehebat mana, justru kamu akan tersentak dari alpa.

Kamu bukanlah Muhammad Rasulullah atau Isa AS, pun bukan pula sayyidina Ali Karamallahhuwajhiya. Cuma suami akhir zaman, yang berusaha menjadi saleh …

Amin.

_______
(dari surat elektronik | anonim)

Posting Komentar

0 Komentar